Rumah hantu

Pada pagi hari yang cerah…

“Bunda, katanya janji mau ajak ke rumah hantu yang baru di buka itu ?” Stevan menawar janji ibu

“Iya Stevan, nanti malam aja ya sekalian ayah pulang kerja” kata Bunda 

“Oke bunda !” Seru Stevan 

*Malam harinya…

“Hai Ayah pulang !” Sapa ayah sambil masuk kedalam rumah

“Yeey, ayah udah datang !” Teriak Stevan sambil memeluk punggung  ayah yang mau menaruh sepatu di rak

“Eh… Stevan, ayah mau naruh sepatu dulu” kata ayah

“Hehehe iya, maaf ayah” bilang Stevan sambil turun dari punggung ayah nya itu

“Ayah…. Jadikan kita ke rumah hantu ?” Tanya Stevan

“Emang kamu berani kerumah hantu, kak ?” Tanya ayah kembali

“Berani dong yah, kan aku laki-laki !” Seru Stevan

“Iya-iya, anak ayah yang paling ganteng” puji ayah

“Hehehe..” kata Stevan malu

“Stevan,Ayah ayo makan malam” ajak bunda

“Oke bunda” kata ayah dan Stevan

*Ayah pun mengganti pakaian dan mandi

*Setelah ayah mandi, ayah ke bawah untuk makan bersama Stevan dan bunda.

“Waahh, enak-enak nih makanannya !” Seru ayah

“Iya dong buatan bunda aku gitu lho..” jawab Stevan

“Ih… Istri ayah juga ya !” Jawab ayah kembali

“Eh… Udah udah kalian nih lucu banget sih !” Suruh bunda

*Mereka pun makan malam dengan lahap

*Selesai makan malam

“Ayok Stevan ganti baju, kita berangkat ke rumah hantu” suruh ayah dan bunda

“Oke yah,nda” jawab Stevan

*Setelah Stevan ganti baju

*Di mobil

“Ayok kita berangkat !” Seru ayah

“Ayok !!” Jawab Stevan dan bunda

*Sesampainya dirumah hantu

“Waah dari depan aja udah kelihatan seram ya yah” kata Stevan

“Iya nak… Namanya juga rumah hantu” jawab ayah

“Jangan takut lho ya Stevan !” Suruh bunda

“Enggak lah bunda” jawab Stevan

*Bunda,Ayah,Dan Stevan pun masuk rumah hantu

“Aduuh serem banget…” Kata Stevan dalam hati

*Saat itu ada hantu kuntilanak yang menghampiri Stevan.

“AAAAAAAA, BUNDAA” teriak Stevan

“Hahahaha, itu hantunya baik kok Van !” Kata ayah

“Katanya nggak takut nak ?” Tanya bunda

“Enggak kok aku enggak takut !” Kata Stevan malu

“Hahaha yaudah ayok kita lanjut jalan” ajak ayah

“ayo yah !” Kata Bunda dan Stevan

TAMAT